Mendidik Untuk Membentuk Karakter : Bagaimana Sekolah Dapat Memberikan Pendidikan Tentang Sikap Hormat Dan Bertanggung Jawab
Collection Location | Ruang Baca Seni Drama, Tari dan Musik | |
Edition | ||
Call Number | 370.114 LIC m | |
ISBN/ISSN | 978-602-217-258-1 | |
Author(s) | Lickona, thomas Terj: Juma Abdu Wamaungo |
|
Subject(s) | Psikologi pendidikan Pendidikan moral |
|
Classification | 370.114 LIC m | |
Series Title | GMD | Text |
Language | Indonesia | |
Publisher | Bumi aksara | |
Publishing Year | 2013 | |
Publishing Place | Jakarta | |
Collation | xxxii, 600 hal, 23 cm | |
Abstract/Notes | Buku mendidik untuk membentuk karakter, yang diterjemahkan dari buku educating for character karya thomas lickona, mengupas semua tentang pendidikan karakter. Karakter adalah proses perkembangan dan pengembangan karakter adalah sebuah proses berkelanjutan (never ending process) selama hidup manusia dan selama sebuah bangsa ada dan ingin eksis. Pembangunan karakterbangsa yang menjadi salah satu perhatian kuat pemerintah, sepatutnya disambut baik dan dirumuskan langkah-langkah sistematis dan komprehensif untuk implementasinya dalam proses pendidikan. Pendidkan karakter harus menjadi terpadu dari pendidikan alih generasi. Pendidikan karakter ibarat mengukir dan memberikan sentuhan agar objek yang diukir memiliki nilai lebih. Sebuah ukiran dipastikan bernilai lebih daripada objek yang diukur itu sendiri. Di dalam karakter ada nilai inti yang berasal dari budaya, dan oleh karena itu kita tidak mungkin membangun karakter yang terlepas dari budaya kita sendiri. Jika karakter itu merupakan refleksi budaya yang bersifat lintas generasi maka pendidikan alih generasi harus dilakukan sejak sekarang, dan sebaik-baiknya bekal yang diberikan bagi generasi mendatang adalah pendidikan karakter. Karakter menjadi variabel yang membuat ilmu pengetahuan dan teknologi membawa kesuksesan dan kemaslahatan bagi umat manusia. |
|
Specific Detail Info | ||
Back To Previous |